Dollar Pangkas Penguatan di Sesi Eropa

Monexnews - Dollar memangkas penguatan terhadap yen pada perdagangan sesi Eropa hari ini, setelah pada sesi Asia sebelumnya berhasil menguat dan meyentuh level tertinggi sejak Oktober 2008. Dollar terdongkrak kenaikan yield Treasury AS menyusul spekulasi Federal Reserve akan menaikkan suku bunga lebih cepat.

Departemen riset Federal Resereve San Fransisco pada hari Senin kemarin mengatakan bank sentral AS kemungkinan menaikkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan investor, memicu penguatan dollar, sementara data-data ekonomi AS yang akan dirilis pekan ini diperkirakan menunjukkan penurunan klaim pengangguran dan kenaikan penjualan dollar berpotensi terus menjaga kinerja dollar. 

Federal Reserve telah mempertahankan tingkat suku bunga pada level terendah 0% - 0,25% sejak Desember 2008. Dan perkiraan Fed akan menaikkan suku bunga pada bulan Juli 2015 sebesar 56% dan akhir Agustus sebesar 56%.

Potensi kenaikan suku bunga tersebut mempertegas outlook kebijakan antara bank sentral AS dengan Jepang. Minutes rapat kebijakan moneter BOJ yang dirilis hari ini menujukkan beberapa anggota menyakini ekspor akan melambat, dan seluruh anggota bank sentral tersebut setuju tingkat suku bunga jangka panjang akan tetap pada rekor terendah.

USDJPY saat ini diperdagangkan pada kisaran 106.10 setelah sempat menyentuh level tertinggi harian 106.38, dengan level terendah 105.93. (pap)

This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

09 Sep, 2014