Wall Street Berakhir Cemerlang, Di Topang Oleh Apple

Monexnews -

Bursa saham AS naik, dengan indeks Nasdaq 100 pulih dari hampir semua kerugian yang di alami kemarin, seiring relinya saham Apple Inc., telah menangkat saham perusahaan-perusahaan teknologi di saat investor terus berspekulasi pada waktu untuk kenaikan suku bunga.

Saham Apple melonjak sebesar 3.1%, itu adalah lonjakan tertinggi sejak bulan April, saham Apple rebound dari penurunan setelah luncurkan produk terbaru kemarin.

Indeks Nasdaq 100 menguat sebesar 0.8%, atau 34.24 poin, menjadi 4,586.52. S&P 500 naik 0.4%, atau 7.25 poin, menjadi 1,995.69, setelah turun sebesar 1% selama dua sesi terakhir. Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 54.84 poin, atau 0.3%, menjadi 17,068.71.

"Semua orang memantau Apple," kata Matt Maley, analis ekuitas di Miller Tabak & Co. LLC di Newton, Massachusetts. "Saham Apple mendominasi pasar, terutama dalam sepekan ini dimana kita tidak miliki banyak data makro yang di rilis."

Indeks ekuitas kemarin turun sebesar 0.7%, setelah menyentuh level tertinggi pada pekan lalu, seiring investor fokus pada kapan waktu suku bunga di naikan oleh Federal Reserve dan saham teknologi tergelincir setelah Apple menghapus relinya.

The Fed akan mengukur kekuatan ekonomi di saat mereka mengurangi program pembelian obligasi dan mempertimbangkan naikan suku bunga. Para pejabat Fed akan bertemu selanjutnya pada tanggal 16-17 September.

(fsyl)

This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

11 Sep, 2014